Masjid Tertua di China Yang Khidmat Dikunjungi Pada Saat Bulan Ramadan

MasjidTertua di China Yang Khidmat Dikunjungi Pada Saat Bulan Ramadan

 

Dahulu, penyebaran Islan di China kian lama kian meningkat sehingga banyaknya masjid di bangun untuk tempat beribadah. Dikarenakan enam masjid di China berikut ini yang usianya sudah ribuan tahun, membuat namanya masuk ek dalam kategori masjid terta di China.

Klik > Pastibet.co

Fungsinya sendiri tidak hanay sebagai tempat ibadah, melainkan sebuah sejarah yang akan bisa di kunjungi oleh siapa saja. Baik untuk wisatawan muslin maupun juga non muslin, kian khidmat jika mengunjunginya pada saat bulan Ramadhan tiba. Seperti apa ya masjid-masjid tersebut? Simak di bawah ini yuk!

Masjid Huaisheng, Guangzhou

Berdasarkan sebuah sejarah, masjid Huaisheng disebut-sebut sebagai masjid tertua di Cina maupun di dunia. Letaknya yang berada di Jalan Guangta, masjid ini telah berdiri sejak tahun 627. Pendirinya sendiri tidak lain ialah paman Nabi Muhammad yang bernama Sa’d Ibn Abi Waqqas dan didedikasikan untuk baginda nabi.

Terlihat sederhana, masjid ini mengadopsi banyak gaya arsitektur yang dimulai dari Cina, Arab, Jawa-Melayu, Moor, Maroko, dan masih ada lainnya yang bikin Khidmat saat melakukan sholat. Sama halnya seperti masjid lainnya. Selain ruang salat, kalian akan dapati juga moon towed an mercusuar.

Masjid Id Kah, Kashgar

Masjid Tertua di CIna ini berada di wilayah Kashgar. Yang terletak di alun-alun pusat kota Kashgar, Masjid Id Kah di bangun pada tahun 1442. Umumnya masjid yang terdapat ruang sholat dan menara, siapa sangka hal tersebut? Konon, lokasi masjid ini dahulunya ialah makam.

Baca Juga : Tempat Wsata Yang Sangat Mempesona Hanya Akan Dapat Kamu Jumpai di Turki

Masjid yang dengan memiliki warna kuning ini, tidak hanya akan dapat menampung jamaah dengan kapasitas banyak. Di hari-hari besar umat muslim, masjid Id Kah digunakan juga sebagai tempat perayaan maupun acara yang berhubungan dengan keagamaan (Islam) lainnya.

Masjid Niujie, Beijing

Terletak di Jalan Niujie, masjid nan megah dan terbesar di Beijing ini pertama kali dibangun pada tahun 996 pada masa Dinasti Liao. Sempat hancur karena invasi yang dilakukan oleh bangsa Mongol, masjid ini dibangun kembali saat masa Dinasti Ming tahun 1442. Dan mengalami perluasan bangunan di tahun 1696 pada masa Dinasti Qing.

Kental arsitektur khas Cina, untuk kaligrafi bangunan masjid ini didominasikan dengan tulisan Arab dan Cina. Selain ruang untuk menjalankan salat. Di Masjid Niujie terdapat juga watching room tower. Sebuah menara yang biasanya di pergunakan oleh imam unutk mengamati bulan saat penentuan puasa.

Masjid Agung Tongxin, Wuzhong

Perpaduan dengan budaya Han dengan dekorasi gaya Islam, Nampak sekali terutamaketika pertama kali bekunjung ke Masjid Agung Tongxin. Masjid ini didirikan akhir abad DInasti yuan dan awal DInasti Ming. Megahnya masjid bak bangunan Istana China tradisional dan mampu menampung lebih dari 1.000 Orang.

Masjid Dongguan, Xining

Yang didirikan pada tahun 1380, arsitektur masjid menggabungkan gaya tradisional China dan ornament-ornamen yang sangat mempesona. Masjid Dongguan akan dapat menampung jamaah sekitar 3.000 orang. Selain yang digunakan sebagai tempat ibadah lima waktu, masjid ini kini juga berfungsi sebagai sebuah pusat pendidikan dan lembaga pendidikan tinggi Islam.

Maka itulah masjid tertua di Cina yang Khidmat untuk di kunjungi pada saat bulan Ramadhan tiba. Dengan mengingat beberapa sejarah sekaligus tempat ibadah, maka jaga cara bicaramu dan berpakaian yang sopan ya!